شرح كشف الشبهات.6

======================================

في الصالحين (١) ودا، وسواعاً، ويغوث، ويعوق، ونسرا (٢) وآخر الرسل محمد، صلى الله عليه وسلم (٣) ،. . . . . . . . . .

======================================

(١) الصالح هو الذي قام بحق الله وبحق عباد الله.

(٢) هذه أصنام في قوم نوح عليه السلام كانوا رج إلا صالحين، وقد جاء في صحيح البخاري عن أبن عباس رضي الله عنهما أنه قال: "هذه أسماء رجال صالحين من قوم نوح فلما هلكوا أوحى الشيطان إلى قومهم أن انصبوا إلى مجالسهم التي كانوا يجلسون فيها أنصاباً وسموها بأسمائهم ففعلوا ولم تعبد حتى إذ هلك أولئك ونسي العلم عبدت". (١)

وهذا التفسير فيه إشكال حيث يقول رضي الله عنه "هذه أسماء رجال صالحين من قوم نوح، وظاهر القرآن أنها قبل نوح قال الله تعالى: (وقال نوح رب إنهم عصوني واتبعوا من لم يزده ماله وولده إلا خسارا ومكروا مكراً كباراً وقالوا لا تذرن آلهتكم ولا تذرن وداً ولا سواعاً ولا يغوث ويعوق ونسراً (. {سورة نوح، الآيات: ٢١-٢٣} فظاهر الآية يدل على ما ذكره ابن عباس. إلا أن ظاهر السياق أن هؤلاء القوم الصالحين كانوا قبل نوح عليه السلام والله أعلم.

(٣) ... دليل هذا قوله تعالى: (ما كان محمد أبا أحد من رجالكم ولكن رسول الله وخاتم النبيين) {سورة الأحزاب، الآية: ٤٠} . فلا نبي بعد النبي محمد صلى الله عليه وسلم.

فإن قيل: إن عيسى بن مريم عليه الصلاة والسلام ينزل آخر الزمان وهو رسول.

فنقول: هذا حق ولكنه لا ينزل على أنه رسول مجدد بل ينزل على أنه حاكم بشريعة النبي محمد عليه الصلاة والسلام لأن الواجب على عيسى وعلى غيره من الأنبياء الإيمان بمحمد صلى الله عليه وسلم، وإتباعه ونصره كما قال الله تعالى: (صلى الله عليه وسلم، وإتباعه ونصره كما قال الله تعالى: (وإذ أخذ الله ميثاق النبيين لما آتيتكم من كتاب وحكمة ثم جاءكم رسول مصدق لما معكم لتؤمنن به ولتنصرنه قال أقررتم وأخذتم على ذلكم إصري قالوا أقررنا قال فأشهدوا وأنا معكم من الشاهدين) {سورة آل عمران، الآية: ٨١} . وهذا الرسول المصدق لما معهم وهو محمد صلى الله عليه وسلم كما صح ذلك عن الصحابي الجليل ابن عباس رضي الله عنه، وغيره

(١) البخاري/ كتاب التفسير - سورة نوح - رقم {٤٦٣٦}

======================================

************************************************

(ghuluw) Kepada orang-orang sholeh (1), (kepada) Wad, dan suwaan, dan yauq dan nasro (2), dan yang terakhir dari rasul adalah Muhammad sholallahu alaihi wa salam (3).

************************************************

(1) Orang yang sholeh itu adalah yang melaksanakan haq-haq untuk Allah dan haq-haq untuk para hamba Allah.

(2) Berhala-berhala ini ada pada kaum Nuh alaihi salam, yang mereka itu diguncangkan (diberi gempa) kecuali orang-orang sholeh, dan sunguh telah datang dalam shohih bukhori dari ibnu abbas- semoga Allah merahmati keduanya- bahwa sesungguhnya beliau berkata " ini adalah nama-nama laki-laki yang soleh dari kaum Nuh, maka ketika mereka binasa syaithon mewahyukan kepada mereka yaitu " bangunlan oleh kalian di majelis-majelis mereka yang dulunya mereka bermajelis disitu sebuah bangunan dan namakanlah oleh kalian pada bangunan itu dengan nama-nama mereka", maka merekapun melakukan itu, tetapi mereka tidak menyembahnya sampai ketika mereka kesusahan dan melupakan ilmu, bangunan-bangunan tersebut disembah.

(١) البخاري/ كتاب التفسير - سورة نوح - رقم {٤٦٣٦}

Namun tafsir ini didalamnya ada keanehan, dimana ibnu abbas berkata "Ini adalah nama-nama laki-laki yang sholeh dari kaum Nuh", padahal dzohirnya Al-qur'an bahwa mereka itu adalah sebelum Nuh, Allah ta'ala berfirman:

(وقال نوح رب إنهم عصوني واتبعوا من لم يزده ماله وولده إلا خسارا ومكروا مكراً كباراً وقالوا لا تذرن آلهتكم ولا تذرن وداً ولا سواعاً ولا يغوث ويعوق ونسراً ). {سورة نوح، الآيات: ٢١-٢٣}

(Dan Nuh berkata: "Ya rabbku sesungguhnya mereka itu mendurhakaiku dan mereka mengikuti orang yang tidak menambahkan kepada mereka harta mereka dan anak-anak mereka kecuali sebuah kerugian dan (mereka mengikuti orang-orang) yang menipu dengan tipuan yang besar" dan mereka berkata: "Janganlah engkau meninggalkan ilah-ilah kalian dan janganlah engkau meninggalkan wad, dan suwa'a, dan yaguts dan yauq dan nasro") (Q.S Nuh : 21-23)

Maka dzohirnya ayat tersebut menunjukan kepada apa-apa yang ibnu abbas menyebutkannya kecuali bahwa dzohir dari keterkaitanya adalah bahwa sesungguhnya mereka itu adalah kaum yang sholeh yang sebelum Nuh Alaihi salam, dan Allah lebih mengetahui.

(3) dalil dari ini adalah firman Allah ta'ala :

(ما كان محمد أبا أحد من رجالكم ولكن رسول الله وخاتم النبيين) {سورة الأحزاب، الآية: ٤٠}

(Tidaklah Muhammad itu bapak dari seorangpun laki-laki diantara kalian, akan tetapi Dia adalah rasulullah dan penutup para nabi) (Q.S al-ahjab :40)
Maka tidak ada nabi setelah nabi Muhammad sholallahu alaihi wa salam.

Maka apabila dikatakan:" Sesungguhnya Isa ibnu maryam alaihi sholatu wa salam itu turun pada akhir zaman padahal dia itu adalah seorang rasul.

Maka kami jawab: " Ini adalah kebenaran, tetapi dia itu tidaklah turun sebagai rasul yang memperbaharui (ajaran), bahkan  beliau turun karena sesungguhnya dia itu adalah hakim dalam syariat nabi muhammad alaihi sholatu wa salam, karena yang wajib atas isa dan yang selainnya dari para nabi adalah beriman kepada Muhammad sholallahu alaihibwa salam, dan mengikutinya dan menolongnya, sebagaimana Allah berfirman:

وَإِذْ أَخَذَ اللَّهُ مِيثَاقَ النَّبِيِّينَ لَمَا آتَيْتُكُمْ مِنْ كِتَابٍ وَحِكْمَةٍ ثُمَّ جَاءَكُمْ رَسُولٌ مُصَدِّقٌ لِمَا مَعَكُمْ لَتُؤْمِنُنَّ بِهِ وَلَتَنْصُرُنَّهُ ۚ قَالَ أَأَقْرَرْتُمْ وَأَخَذْتُمْ عَلَىٰ ذَٰلِكُمْ إِصْرِي ۖ قَالُوا أَقْرَرْنَا ۚ قَالَ فَاشْهَدُوا وَأَنَا مَعَكُمْ مِنَ الشَّاهِدِينَ.{سورة آل عمران، الآية: ٨١)

Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi, “Manakala Aku memberikan kitab dan hikmah kepadamu lalu datang kepada kamu seorang Rasul yang membenarkan apa yang ada pada kamu, niscaya kamu akan sungguh-sungguh beriman kepadanya dan menolongnya.” Allah berfirman, “Apakah kamu setuju dan menerima perjanjian dengan-Ku atas yang demikian itu?” Mereka menjawab, “Kami setuju.” Allah berfirman, ”Kalau begitu bersaksilah kamu (para nabi) dan Aku menjadi saksi bersama kamu.” (Q.S. Ali imron:81)

Dan Rasul ini membenarkan apa yang ada pada mereka dan dia adalah Muhammad Sholallahu alaihi wa salam, sebagaimana telah shahih hal tersebut dari sahabat yang mulia ibnu abbas radhiallahu anhu dan yang selainnya.